BERFIKIR MENJADI PEMULUNG



Pernahkan kalian berfikir untuk menjadi seorang pemulung? Dengan membawa sebilah besi runcing yang sedikit bengkok dibagian ujung dan sebuah karung berukuran besar yang disenderkan dipunggung.
Pemulung sebuah pekerjaan yang dipandang sebelah mata oleh sebagian orang, padahal pekerjaan itu sangat berpengaruh bagi banyak orang dan juga lingkungan,  seorang pemulung bekerja menyusuri jalan untuk mengambil sampah-sampah berupa botol atau gelas plastik.
Asal kalian tau di Indonesia jumlah sampah plastik mencapai 14% dari jumlah total sampah yang kita hasilkan, nilai itu setara dengan 4.5 juta ton sampah pertahun.

Masihkan kalian tidak berfikir untuk menjadi pemulung? Bukan pemulung yang hanya mengumpulkan sampah botol atau gelas plastik untuk dijual ke pengepul tapi pemulung yang kreatif, seorang pemulung yang kreatif bisa memanfaatkan botol atau gelas plastik yang ditemukan kemudian didaur ulang menjadi barang yang lebih berguna dan memiliki nilai seni. Seperti membuat pot bunga dari botol plastik bekas dan berbagai kreasi lainnya.
Menurut hasil studi di tahun 2008 yang dilakukan beberapa kota, pola pengelolaan sampah di Indonesia yang didaur ulang hanya 7% sisanya diangkut dan ditimbun di TPA sebesar 69%, dikubur sebesar 10%, dibakar sebesar 5%, dan tidak terkelola sebesar 7%.

Minimnya kepedulian masyarakat akan  daur ulang sampah plastik menyebabkan banyaknya tumpukan sampah diberbagai TPA, tercemarnya udara karena pembakaran sampah dan kumuhnya suatu lingkungan karena tidak dikelolanya sampah.
Mulai sekarang jangan malu memungut sampah yang berserakan dijalan, walau sebenarnya saya sendiri juga masih malu.

#Listrik_mati
#hendygreen

Komentar

Postingan populer dari blog ini

mengukir kertas, salah satu cara daur ulang kertas bekas

KATA ORANG JAWA

LARUTAN GULA DAN LEMAK 70% DI SUSU KENTAL MANIS